Parahhh... wakkakaka...
Hr ni kan pak syaf ulang taon...
trs niat e mau dikerjani,
rencana ne dah siap dari kemaren2.
dw meh pura2 ribut nda merhati ke bapak e,
trs ada adegan gelud...
awal e meh AW mbe andre pa denny gt gelud di kelas....
ini pun gara2 tenle terinspirasi mbe dulu waktu bu nur ultah, AW mbe rachel...
tapi... what the..?! malah aku disuruh gelud mbe AW... huaaaaaa.... WTH...
trus mbe dw pura2 uang 50rb seng buat nyumbang PS itu lom lunas. padahal dah lunas kbh.. wkwkkw...
lha tadi tu, rencanane nyaris gagal...
gara2 kelas e nda patek o ribut, AW ne bingung meh mulai gelud e pie.
ya pura2 ae tak panas2i ben gelud,
bar tu gelud tenan, AW ndorong kursi ku... bapak e kepancing, ngamuk...
PS : Pak Syaf, AW : AW, A : Aku
PS : "HEH NOPO KUI NYO??" (sambil tereak)
AW : "ki to pak mulai ngenyek jeneng bpk sek..."
PS : "KAMU SINI!" (nyentak.. narik tanganku... medeni... >.<)
A : "???" (pura2 bengong)
PS : "KAMU BERHADAPAN SAMA SAYA YA!!"(tambah medeni... T__T mell... cepet melll....)
A : "..." (bengong lagi.. modar koe.... bapak e tenanan....)
lha pas aku didorong mbe bpk e, dari pintu melly dkk masuk mbawa roti ne... wakkaakkakak..... SEEPPP.... TQ MELL.. AWKOWAOKKAWO... RENCANA SUKSESSS!!!!
bapak e lsg bingung.. wakkawk...
PS : "lho tadi deen(aku) ngonek ke sapa to, aku apa kamu?" (nanya ke AW)
AW : "aku pak, tapi guyonan tok og.. wkwkkw"
sak kelas lsg nyanyi happy bday buat bpk e.. ahahhaha...
bar t dilanjut bagi2 roti ne. wkakka... & opkors foto2 :p.
paling nda isa dilupakan ez too.. wakkwak.... termasuk siap mental ngadep i dibentak pak syaf.. wakkawkawk....
happy bday ya pakk... :)
Jumat, 30 April 2010
Ternyata.... WAKAKAKAKKAKA.....
Akhirnya...wakakkaka...
tersangka utama nya ketauan jugaa...awkowakkoaw....
ud lah kalo emang lo yang lapor mendingan ngaku
daripada jadi bulan2an.... ga cm 1 kelas loh, sampe kelas 11 sekalian.
WAKAKKAKKAA....
lagian aneh seeehhh...
kalo nilai lo jelek napa lo ga belajar? ya salah lo sendiri kann??
napa malah pake alesan aneh2, pake alesan yang SAMA SEKALI NGGA MUTU! TOLOL! FVCK!!
akibatnya kalo ketauan ya ntar liat aja....
dihajar loe sama 2 angkatan... WAKAKKAKA.... BIKIN MENDERITA 2 ANGKATAN AJA....
ud lah ntar liat aja... wakakkaka...
namanya orang busuk mau diumpetin juga ketauan... awkkakak...
tersangka utama nya ketauan jugaa...awkowakkoaw....
ud lah kalo emang lo yang lapor mendingan ngaku
daripada jadi bulan2an.... ga cm 1 kelas loh, sampe kelas 11 sekalian.
WAKAKKAKKAA....
lagian aneh seeehhh...
kalo nilai lo jelek napa lo ga belajar? ya salah lo sendiri kann??
napa malah pake alesan aneh2, pake alesan yang SAMA SEKALI NGGA MUTU! TOLOL! FVCK!!
akibatnya kalo ketauan ya ntar liat aja....
dihajar loe sama 2 angkatan... WAKAKKAKA.... BIKIN MENDERITA 2 ANGKATAN AJA....
ud lah ntar liat aja... wakakkaka...
namanya orang busuk mau diumpetin juga ketauan... awkkakak...
Minggu, 25 April 2010
Memorize?
What's the purpose of memorizing?
Okay, i think, some people say
"buat ngasah otak"
allright, i can accept. sometimes it's useful too.
but, actually the fun fact, do we need to memorize summaries?
physics summaries? maths? economics?
workers need to open the book, mate.
accountants need to open the book, look for the summaries when they work. physicians and mathematicians too...
get real... so what's the use of memorizing those things?
you can't judge someone is stupid because they can't memorize anything.
not only summaries, but all things.
even presidents, judges,etc they can't memorize ALL the law contents. Even those who made it, can't memorize it.
presidents sometimes needs text when they talk for a speech.
biologists, doctors, they sometimes need books too.
a pity, schools nowadays, expect their students to keep memorizing.
and worse, if your answer is TOTALLY DIFFERENT from the book (even it's actually the same thing as the book mean), it's wrong. really a pity.
if only "ngasah otak", it's more useful to do open book tests,
because in open book tests, students were expected to THINK, not only RE-WRITE.
open book tests usually need to think more than memorizing tests right?
because in open book tests, the question is always about something we call "nalar", not "hapalan".
*actually, i'm really inspired from my dad's words yesterday, and i'm really agreed to his words : "hapalan itu sebenernya ga perlu, apalagi rumus2 matematika,fisika,dll. sekarang orang kerja aja perlu buka buku & bawa buku kemana - mana. gurunya aja belom tentu bisa hapal segitu banyak, lha kan kebangetan kalo muridnya disuruh ngapalin bahan segitu banyak?"*
Okay, i think, some people say
"buat ngasah otak"
allright, i can accept. sometimes it's useful too.
but, actually the fun fact, do we need to memorize summaries?
physics summaries? maths? economics?
workers need to open the book, mate.
accountants need to open the book, look for the summaries when they work. physicians and mathematicians too...
get real... so what's the use of memorizing those things?
you can't judge someone is stupid because they can't memorize anything.
not only summaries, but all things.
even presidents, judges,etc they can't memorize ALL the law contents. Even those who made it, can't memorize it.
presidents sometimes needs text when they talk for a speech.
biologists, doctors, they sometimes need books too.
a pity, schools nowadays, expect their students to keep memorizing.
and worse, if your answer is TOTALLY DIFFERENT from the book (even it's actually the same thing as the book mean), it's wrong. really a pity.
if only "ngasah otak", it's more useful to do open book tests,
because in open book tests, students were expected to THINK, not only RE-WRITE.
open book tests usually need to think more than memorizing tests right?
because in open book tests, the question is always about something we call "nalar", not "hapalan".
*actually, i'm really inspired from my dad's words yesterday, and i'm really agreed to his words : "hapalan itu sebenernya ga perlu, apalagi rumus2 matematika,fisika,dll. sekarang orang kerja aja perlu buka buku & bawa buku kemana - mana. gurunya aja belom tentu bisa hapal segitu banyak, lha kan kebangetan kalo muridnya disuruh ngapalin bahan segitu banyak?"*
Jumat, 23 April 2010
[ISENG] Mapel Gado-Gado
Daftar Mata Pelajaran Gado Gado
(NOTE : STRES BELAJAR SEMINGGU PENUH GARA2 UHT)
bahasa indonesia + kimia : hidrokarbon majemuk adalah pembakaran 2 hidrokarbon tunggal yang tidak sempurna. kemudian karena sulit dimengerti, hidrokarbon majemuk biasanya diterjemahkan dalam bahasa indonesia menjadi kalimat majemuk.
matematika + geografi : a/sin B + b/sin S + c/sin M. note : B = beku, S = sedimen, M = metamorf.
bahasa inggris + sosiologi : social control is needed to decrease the rate of penyimpangan sosial.
KN + fisika : kata politik pada cermin cekung dapat dihitung dengan rumus 1/f : 1/p + 1/o + 1/l + 1/i + 1/t + 1/i + 1/k.
biologi + ekonomi : inflasi terjadi karena cacing yang beredar lebih banyak daripada barang, sehingga cacing menggerogoti barang di pasar, mengakibatkan barang menjadi mahal.
just for fun alias cuma iseng :p
(NOTE : STRES BELAJAR SEMINGGU PENUH GARA2 UHT)
bahasa indonesia + kimia : hidrokarbon majemuk adalah pembakaran 2 hidrokarbon tunggal yang tidak sempurna. kemudian karena sulit dimengerti, hidrokarbon majemuk biasanya diterjemahkan dalam bahasa indonesia menjadi kalimat majemuk.
matematika + geografi : a/sin B + b/sin S + c/sin M. note : B = beku, S = sedimen, M = metamorf.
bahasa inggris + sosiologi : social control is needed to decrease the rate of penyimpangan sosial.
KN + fisika : kata politik pada cermin cekung dapat dihitung dengan rumus 1/f : 1/p + 1/o + 1/l + 1/i + 1/t + 1/i + 1/k.
biologi + ekonomi : inflasi terjadi karena cacing yang beredar lebih banyak daripada barang, sehingga cacing menggerogoti barang di pasar, mengakibatkan barang menjadi mahal.
just for fun alias cuma iseng :p
Susah Jadi Orang yang Apa Adanya ?
kenapa banyak orang suka cari sensasi yak?
suka omong gede, tapi kalo disuruh buktiin ciut duluan
suka ngibul, tapi kenyataannya..... wth... mana?
mmm...
sebenernya buat apa sih itu semua?
cari popularitas?
gak guna lo cari popularitas cara gitu.
orang yang banyak omong gede malah biasanya banyak yang ga seneng,
ujungnya jadi buah bibir, ga ada yang percaya malahan.
emang sih populer, jadi buah bibir kan?
cuma seneng yah jadi populer gara2 diomongin kejelekannya?
beda cerita kalo lo tampil apa adanya, ngomong apa adanya.
ga usah minder, tampil apa adanya aja. ngga usah dilebih-lebihin. bakalan lebih banyak yang ngehargain daripada yang nyela. yang nyela anggep aja orang gila, sirik,dll.
percaya deh, biasanya orang2 yang dikucilkan dalam suatu kelompok itu adalah orang yang suka ngomong gede, omongannya penuh subjektifitas bukan objektifitas (gak mau nerima kenyataan), sombong, banyak gaya, dll.
justru orang yang paling di respek & dihormati dalam suatu kelompok itu adalah orang yang jarang ngomong, tapi sekali ngomong omongannya bermanfaat banget, omongannya pun sesuai kenyataan yang ada, penampilan apa adanya, dll.
jadi ga perlu kan cari popularitas dengan hobi ngomong gede tapi ga ada isinya?
suka omong gede, tapi kalo disuruh buktiin ciut duluan
suka ngibul, tapi kenyataannya..... wth... mana?
mmm...
sebenernya buat apa sih itu semua?
cari popularitas?
gak guna lo cari popularitas cara gitu.
orang yang banyak omong gede malah biasanya banyak yang ga seneng,
ujungnya jadi buah bibir, ga ada yang percaya malahan.
emang sih populer, jadi buah bibir kan?
cuma seneng yah jadi populer gara2 diomongin kejelekannya?
beda cerita kalo lo tampil apa adanya, ngomong apa adanya.
ga usah minder, tampil apa adanya aja. ngga usah dilebih-lebihin. bakalan lebih banyak yang ngehargain daripada yang nyela. yang nyela anggep aja orang gila, sirik,dll.
percaya deh, biasanya orang2 yang dikucilkan dalam suatu kelompok itu adalah orang yang suka ngomong gede, omongannya penuh subjektifitas bukan objektifitas (gak mau nerima kenyataan), sombong, banyak gaya, dll.
justru orang yang paling di respek & dihormati dalam suatu kelompok itu adalah orang yang jarang ngomong, tapi sekali ngomong omongannya bermanfaat banget, omongannya pun sesuai kenyataan yang ada, penampilan apa adanya, dll.
jadi ga perlu kan cari popularitas dengan hobi ngomong gede tapi ga ada isinya?
Langganan:
Postingan (Atom)